Sebelum membahas tentang tulisan
gue yang berjudul “Bukan Tulisan Tangan”, gue ingin mengucapkan Syukur dan
terima kasih dulu. Alhamdullilah akhirnya gue dapet Award creative gyerz male dari BE edisi bulan April, untuk pertama
kalinya selama 4 bulan gue bergabung, di komunitas blogger paling keren dan
yahut se-Indonesia, siapa lagi kalau bukan Blogger Energy.
Layaknya pemenang Panasonic Global
Award (halah), pertama-tama gue ucapkan syukur dan terima kasih kepada Allah
SWT, yang telah memberikan nikmat hidup, kesehatan bagi gue dan kalian semua
sampai hari ini. Kedua gue ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua gue,
yang udah berkalborasi kerja keras tengah malam untuk menciptakan gue, tanpa
proses itu gue gak akan bisa, ada di dunia ini dan aktif di blog. Gak mungkin
jugakan, nyokap gue tiba-tiba bersin, terus langsung ngeluarin gue begitu aja,
dari lubang hidungnya.
Lalu gue ucapkan terima kasih
kepada Blogger Energy dan ranger biru
Bang Edotz, yang udah memberikan gue Award
di bulan ini. Dan gue juga ucapkan terima kasih kepada para gyerz dan pembaca lainnya, yang udah
nyempetin mampir ke blog sederhana gue, untuk membaca postingan-postingan gue yang
entah kaya gimana, jelek, konyol, absurd, atau bahkan gak penting sama sekali.
Dan berkat kalian yang mampir di
blog gue, ramein blog gue dengan memberikan komentar, entah pendek atau
panjang, gue tetep seneng, karena dengan itu kalian membuat gue lebih semangat
lagi untuk nge-blog. Dan untuk para silent
reader, gue juga menghargai kalian dan mengucapkan terima kasih juga, udah
nyempetin mampir ke blog gue, walaupun gak ninggalin komentar.
Karena emang tujuan gue menulis
itu untuk menghibur, bukan untuk dikomentarin, dan gue harap kalian semua yang
telah membaca postingan gue, kalian bisa cukup terhibur dangan tulisan-tulisan
gue. Dan sekarang dengan adanya Award
ini, gue jadi lebih semangat lagi untuk nge-blog dan menulis. Terima kasih
semuanya, kalian luar binasa biasa.
Pertama kali gue baca pengumuman
pemenang Award edisi bulan april, di
blog BE. Setelah 3 hari gue gak buka-buka sosmed, blog gue, dan blogwalking,
karena gue pulang ke kampung halaman gue yaitu di Cirebon, untuk kumpul bareng dan
temu kangen bersama 4 sahabat gue yang udah hampir setahun gak kumpul bareng
lagi.
Keempat sahabat gue ini kalau di
cerita “Bukan Tulisan Tangan” nama yang gue samarin adalah : Eki, Evan, Adi dan
Fahri. Ya sabtu kemarin kita kumpul bareng lagi, tapi sayang si Fahri gak bisa pulang
ke Cirebon dan ikut kumpul bareng kita, karena ada kesibukan dangan kuliahnya.
Dan setelah gue pulang dari
Cirebon, selasa kemarin, malam-malam gue cek akun sosmed dan blog gue, yang
udah 3 hari gue anggurin, terus gue liat di wall grup BE, pengumuman pemenang Award udah ada. Gue baca, ketika gue
baca pemenang Award kategori creative gyerz male, awalnya gue gak ngeh (nyadar), Ini Fahmi Fauzi siapa
lagi ? kok gue gak pernah tau ya gyerz
yang satu ini.
Eh pas gue lihat lebel Awardnya, terukir nama Fahmi Fauji dan
alamat blog gue misterbocah.blogspot.com. Oh ternyata yang menang Award adalah gue, saking senengnya dapet
Award , gue cengar-cengir sendirian
kaya orang gila yang gagal lolos casting iklan
pepsodent. Gue gak ngira sama sekali kalau gue bakalan menang Award, dan gue kira Fahmi Fauzi adalah
nama orang lain.
Karena nama asli gue adalah Fahmi
Rizal Fauzi. Emang sih kalau di facebook nama gue Fahmi Fauzi, alasan gue
ngilangin nama Rizal di facebook, gue bukan mau jadi anak alay ya, atau gak
menghargai nama pemberian orang tua. Tapi karena gue gak suka aja kalau
dipanggil Rizal, soalnya waktu SMP nama
gue sering diplesetin jadi Fahmi Dajjal, atau di panggil Dajjal,
mentang-mentang tampang muka gue jelek,
gue dibilang titisannya Dajjal. Astagfirlullah... Amit-amit jabang bayi
anaconda.
Oke kali ini gue gak akan bahas
tentang arti nama gue, atau kenapa nama gue Fahmi Rizal Fauzi, tiga nama
panggilan diborong menjadi satu nama panjang. Kali ini gue akan membahas
tentang cerita “Bukan Tulisan Tangan” gue yang telah menjadi misteri. (halah)
Oh iya, sebelum gue mambahas
misteri ini, gue mau ngucapin selamat juga kepada 2 gyerz female yang udah nemenin gue namanya nagkring di banner
pemenang Award Edisi bulan April,
yaitu Mba Yulita sebagai pemenang Award
creative gyerz female, dan Mba Ilah Nur sebegai pemenang Award Best Article, selamat ya buat
kalian berdua.
Setelah gue dapet Award ini, kayanya bener, apa yang
dikatakan ranger ketika pengumuman pemenang
Award, rubik atau cerita “Bukan
Tulisan Tangan” gue ini udah menjadi misteri, mungkin lo juga bertanya-tanya
tentang hal itu.
kenapa setiap kali ngeposting judulnya selalu
“Bukan Tulisan Tangan.” udah gitu episodenya udah sampe berpuluh-puluh lagi,
udah hampir nyaingin sinetron-sinetron di TV aja, kaya Cintra Fitri, Mak Ijah
Pengen Naik Haji, Drama Jaka Tarub, yang ada adegan orang naik Elangnya, atau
malah Sinetron Mak Ijah Pengen Naik Elang.
Dan semakin tambah banyak episode
yang gue ceritakan, gue belum pernah menjelaskan tentang tulisan gue ini, dan
itu mungkin yang membuat misteri dan menimbulkan pertanyaan, emang ada apa sih
dibalik judul “Bukan Tulisan Tangan” ini ?
Sampe-sampe cerita “Bukan Tulisan
Tangan” gue ini, dikira sama ranger, tulisan
titit. Yaelah Bang, masa iya sih, gue nulis cerita sebanyak ini sambil jongkok,
terus gue nulisnya bukan pake tangan melainkan pake... Ah sudahlah gak usah
dibahas, tentang proses pembuatanya.
Oke deh dari pada cerita “Bukan
Tulis Tangan” dikira yang gak-gak lagi, gue akan mengungkap carita “Bukan
Tulisan Tangan” ini yang sekarang udah menjadi misteri. (katanya)
Jadi gini, kenapa gue selama ini
selalu memosting cerita dengan judul “Bukan Tulisan Tangan”, dan gak mau
ganti-ganti pake judul lain, yang terlihat lebih fresh lagi. Pertama yang perlu kalian ingat adalah, tulisan tangan gue itu Jelek banget
(sengaja gue blod, biar lo paham). Dan kalau kalian bandingin tulisan tangan
gue dengan anak TK yang baru belajar nulis, kayanya bagusan tulisan tangan anak
TK deh, ketimbang tulisan tangan gue.
Tulisan tangan gue, bukan hanya
jelek aja, tapi ruwet dan gak karuan, kaya kisah cinta hidup gue yang gak pasti
arahnya kemana (oke lewat, gak usah bahas tentang cinta dulu), bahkan bukan
hanya itu aja, ketika membaca tulisan tangan gue, orang-orang bisa langsung
sakit mata atau malah kena katarak mendadak.
Dan gara-gara tulisan tangan gue yang
jelek, gak karuan, dan gak bisa kebaca. Ketika kelas X SMA gue pernah dapet
penghargaan dari guru biologi gue, ya penghargaan yang bikin gue nyesek, gue
dinobatkan sebagai siswa seangkatan bahkan se-SMA dengan tulisan tangan terjelek
sepajang masa di SMA. Kalau lo pengen tau kaya gimana cerita tentang tulisan
gue yang jelek, bisa baca di episode ini.
Ketika ujian praktek kelas XII,
gue juga sempet diledek sama temen-temen kelas gue, ketika itu ujian praktek
Bahasa Indonesia, dan kita disuruh nulis cerpen sebanyak 1 kertas folia full dengan tulisan tangan kita sendiri.
Ketika menulis cerpen, gue merasa kekurangan kertas untuk menuliskan cerpen
gue, gue pun meminta satu kertas folio lagi untuk melanjutkan cerpen yang gue
buat.
Ketika gue maju ke depan meminta
kertas folio lagi, temen sekelas pada ngeledekin gue,
“Anjir... gaya banget lo, tulisan
lo jelek aja minta nambah kertas lagi.”
“Udah Mi, lo bikin cerpennya gak
usah panjang-panjang, percuma, tulisan lo jelek, gak bakalan ada yang baca.”
“Iya Mi, lo nulis juga gak ada
gunanya, siapa yang mau nikmatin cerpen lo, yang ada setelah baca cerpen lo,
matanya langsung katarak.”
“Guru Bahasa Indonesia aja juga
malas ngenilai cerpen lo, boro-boro baca cerpennya, ngeliat tulisan lo aja
ogah-ogahan, takut sakit mata.”
Ya tulisan tangan gue sering
banget dibully, dan oleh karena itu sebagai bentuk aksi protes gue dan
membuktikan kalau gue juga bisa berkreasi dalam menulis, dan hasil tulisan gue
bisa dinikmati oleh orang lain, dan bisa membuatnya terhibur dengan membaca
tulisan gue (Bukannya malah sakit mata setelah membaca tulisan gue).
Maka dari itu, di cerita yang
menceritakan tentang pengalaman gue ketika masa-masa sekolah mulai dari SD
sampe SMA, yang gak akan pernah terlupakan, dan akan terus diinggat sampai
sepanjang masa, sekaligus sebagai memory
gue untuk mengingat di hari tua nanti, gue tulis di blog dan gue memberi judul
“Bukan Tulisan Tangan”. Biar yang udah tau tulisan tangan gue jeleknya kaya
gimana, mau membaca tulisan gue ini.
Dan dijamin gak bakalan sakit
mata, atau katarak, karena tulisannya bagus.Ya iyalah tulisannya bagus, orang
gue nulis ceritanya pake Microsoft Word, bukan pake pulpen yang gue tulis
dengan tangan gue sendiri. Dan gue juga bikin cerita di Ms. Word bukan nulis
pake tangan, melainkan gue ngetik pake tangan. (Gak mungkinkan, gue buka
Ms.word terus nongol kertas putih dilayar laptop gue, terus gue coret-coret
layar laptop gue pake pulpen). Dan itulah asal usulnya judul “Bukan Tulisan
Tangan.”
Sedikit bocoran nih, jadi nanti
dari beberapa episode “Bukan Tulisan Tangan” ini, akan gue jadiin naskah buku
gue, yang tentunya judul bukunya juga berjudul “Bukan Tulisan Tangan.”. Sambil
gue nulis-nulis lagi, menyusun naskah gue, dan memperbaiki lagi tulisan-tulisan
gue, kalian juga bisa memberikan gue saran, masukan, atau bahkan membantu gue
untuk memilih episode mana yang akan gue masukin ke naskah, kalian bisa merequest episode mana yang terlucu, seru,
atau bagus menurut pendapat kalian, dengan memberikan komentar di setiap
episodenya.
Nah sekarang udah jelaskan ? Gue udah mengungkap misteri dibalik judul
“Bukan Tulisan Tangan” ini. Jadi gak ada lagi yang ngira-ngira, kalau cerita
“Bukan Tulisan Tangan” gue ini ditulis pake titit lah, pake hidung lah, atau
pake tangan mantan. Dan semoga aja, lo
yang udah membaca cerita “Bukan Tulisan Tangan” gue, yang sekarang udah
berpuluh-puluh episode, mata lo gak kenapa-kanapa ya, masih sehat-sehat aja kan
? hehehe. Dan gue harap, apa yang gue tulis dan apa yang gue ceritakan, bisa
menghibur kalian semua.
Oke deh sekian dari gue, akhir kata, malam jum'at atau malam mingu, bagi jomblo sama aja, kecuali malam pertama :)
wahaha... ternyata begitukah kisah dibalik bukan tulisan tangan? maksudnya bukan tulisan tangan toh, iya yah.. Jadi ini emang bukan tulisan tangan.. oke oke :-d
BalasHapusakhiranya lo paham juga. :D
HapusYa kali.... Ternyata ambigu...
BalasHapushahaha tapi udah jelaskan, hehehe
Hapus:>) iya deh bukan tulisan tittttttt..... *sensor*
BalasHapusSelamat ya sob, lo dapetin award paling keren dari grup yan palin keren, BE. Semoga lo nggak terkena kutukan award, awwww... jangan sebut-sebut kutukan itu lagi deh, biar nggak terulang! fyi, gw adalah salah satu korban yang terkena kutukan award itu! Hehehe
Bener sih bukan tulisan tangan, tapi ketika tangan kan? bukan ketikan tittttt.... *sensor*
hahaha, iya tuh siapa sih yang bilang, bikin tulisan gue dicekal sapa KPI aja :D
Hapuswhat ? ktukuta award apan tuh ? gue kaga paham :-?
ternyata misterinya, karena tulisan tangan lu jelek, gue juga kok, kita sama ternyata, bedanya kalo gue dibilang calon dokter, hehe.. Selamat ya dapet creative gyerz male, keren banget bannernya, warna biru lagi, gue suka warna biru dan hijau. Ternyata mau dijadiin naskah buku, keren, semoga bisa jadi buku tulisannya :)
BalasHapusnah lo mah enak bisa dibilang calon dokter, jadi bisa dibanggakan kan, nah kalau gue, gue anak social, kalau dibilang tulisan calon dokter, dokter apaan yang jurusannya dari social ? dokter sakit jiwa :D
Hapusiya makasih, iya nih pas banget bannernya warna biru, rangernya tau aja kalau gue suka warna biru.
amin, doakan aja ya gan. :)
Tuhkan bener kan kenapa namanya "bukan tulisan tangan" soalnya tulisan tangan fahmi jelek. Hehe..
BalasHapusPasti bangga banget ya dapet penghargaab tulissn terjelek se sma, kan lumayan bisa lebih dikenal gitu.
Sekali lagi selamat ya buat awardnya, terus semoga bisa jadi buku. Aamiin
yap bener sekali ki, itulah alasannya.
Hapusbangga apaan, yang gue bukannya seneng, gue dibully terus sama temen-temen gue.
makasih ki, Amin, doakan aja ya, semoga bisa cepet rampung naskahnya. :)
Oh... jadi ini ya arti dari "Bukan Tulisan Tangan", berawal dari tulisan tangan lu yang jelek dan keinginan lu untuk mengabadikan momen lu dari SD sampai SMA sekaligus bentuk protes dan pembelaan kalau sejelek-jeleknya tulisan tangan lu, kalau bukan ditulis pakai tangan, alias diketik, lu bisa tulisan lu juga oke :D
BalasHapusSemoga naskah lu jadi ya, tulis aja dulu ampe habis, nanti kan bisa tuh disortir-sortir ;)
iya gan, sekaligus sebagai memory gue dan gue bisa mencerikanya ke anak cucu gue. hehehe
HapusAmin, doakan aja gan, semoga naskah gue bisa cepet kelas. :)
Wah asik nih dapet award. Gua udah 6 tahun nulis blog, cuma pernah dapet Liebster award doank hahahahah. Good job, Bro!
BalasHapustar juga lo dapet award kok, pasti, tunggu aja gan, yang penting tetep semangat terus nge-bloknya. :)
HapusMisteri telah terpecahkan. Ternyata gara gara tulisan lu jelek, jadi disebut bukan tulisan tangan. Mau bikin buku dengan judul bukan tulisan tangan juga ya, wah keren keren
BalasHapusBtw selamat dapet penghargaan, semoga bisa mempertahankannya yaa
ya begitulah. hehehe
Hapusya doakan aja ya, semoga naskah buku gue cepet kelarnya, dan buku "Bukan Tulisan Tangan" bisa dilahirkan.
makasih gan :)
wihihihihi, ternyata itu penyebabnya. agak lucu juga sih kalau dipikir2 :")
BalasHapusnah! sesuai dugaan. udah gue duga tulisan2 panjang ini akan dijadikan naskah buku.
sukses ya naskahnya!
Iya bro, gue mempersiapkanya untuk naskah buku gue, doakan aja bro semoga naskah gue bisa cepet kelar, makasih bro :)
HapusSelamat mi awardnya, semoga makin semangat buat nulis BTT sampai 1000 episode. Biar lu mecahin rekor cerbung terpanjang sepanjang masa.
BalasHapusAkhirnya aku tau BTT itu terinspirasi gara-gara tulisan tangan lu jelek. Makasih mi, gara-gara postingan ini aku jadi punya ide buat nyeritain gimana nyeseknya punya tulisan tangan yang jelek. Tulisan tangan aku juga jelek, jadi kita sama.
Oh iya, aku mau request yang elu sama Fibri tolong masukin naskah ya. Hahahaha :D
Ya makasih ri, hahaha gila tangan gue bisa keriting tuh kalau ngetik sebanyak itu, :D
HapusWah lo sama juga ya tulisan tangan lo jelek, wah mantep nih, kira-kira lo bikin project apa nih dengan berlandasan tulisan tangan lo yang jelek juga. hehehe
wahduh, kayang berat juga tuh kalau yang bagian itu, gue harus minta ijin dulu ke anaknya boleh kaga, kalau gue bilang, tar rahasia cinta diam-diam gue bisa ketangguan tuh. ya tapi boleh juga lah masukannya ri, makasih ya, sekaligus, sebagai cara modusin gue ke fibri lagi. hehehe
dapet award yaw, selamat yea! ^^
BalasHapusmoga award itu bikin kamu makin semangat nulisnya n makin banyak karyanya.
tulisan tangan jelek jadi inspirasi naskah? wah ide bagus tuh.
pokoknya terus direvisi klo ada yang kurang pas naskahnya,,,, :D
kalo udah jadi buku kan bagus jadi ada kenangannya :D
ya makasih Amin...
Hapusiya. doakan aja semoga naskahnya bisa cepet kelar. hehehe
gue udah menduga yang dapat award bulan April kemarin pasti lo, eh ternyata bener. habis lo konsisten banget sih ngeblog sama nengokin BE. bahkan rubrik bukan tulisan tang n aja juga sampai puluhan episode. btw, selamat yaa atas awardnya, semoga tetep konsisten terus buat nulis!
BalasHapusOHHH JADI ITU RAHASIANYA. sengaja gue caps lock soalnya gue udah paham sekarang. wajar kok kalo laki-laki itu tulisannya jelek, tapi gue nggak tahu pasti sih gimana jeleknya tulisan lo itu. mungkin lain kali bisa lo publish di blog biar pembaca tahu bejatnya tulisan lo. tapi meskipun tulisan tangan lo jelek, seenggaknya kan kalo di blog tulisan lo bagus. yaa, pokoknya jangan sampai nulis pake titit aja lah~
waah, mau dijadiin buku? keren!
iya makasih Za, amin..
Hapushahaha tulisan tangan gue udah pernah gue publish kok,cek aja di episode 18. jangan kaget ya kalau liat. hehehe
hahaha titit mah bukan buat nulis, tapi buat itu... (kencing) :D
iya nih za, doakan aja semoga naskahnya bisa cepet selesai. :)
Wah dapet award, gpp kalo jelek tulisannya yg penting pembaca mengerti dan paham sama cerita kita.
BalasHapus